Rabu, 14 Februari 2018

IP STATIS DAN IP DINAMIS


ASSALAMU’ALAIKUM WR. WB

Haii guys!!!
Bertemu dalam blog saya yang selanjutnya. Kali ini saya akan membuat blog tentang IP STATIS DAN DINAMIS. Langsung saja simak materinya berikut ini…..

A. PENDAHULUAN
1. Pengertian IP Statis dan Dinamis
  • IP Statis
    IP address statis merupakan alamat IP yang diberikan oleh administrator dan bersifat tetap kecuali diubah kembali oleh admin.
  • IP Dinamis
    IP address dinamis merupakan IP address yang diberikan secara otomatis oleh DHCP(Dynamic host configuration protocol) server.
2. Latar Belakang
Ingin memeudahkan seseorang untuk menmpelajari ilmu tentang IP statis dan dinamis

3. Maksud dan Tujuan
Agar memudahjan dalam memahami IP statis dan IP dinamis

B. URAIAN MATERI

IP Statis
IP Statis biasa dipakai pada jaringan lokal, IP statis ini biasa disetting pada router agar mudah dikenali dan mudah diingat. Ip ini maih banyak digunakan oleh ISP. Alamat IP statis penting karena server memakai alamat dan biasanya memberikan informasi kepada mesin lain (seperti email server, web server, dll).

Kelebihan IP Statis : Tidak perlu repot untuk mensetting, IP satu persatu, dan Jarang terjadi kesaan Ip dengan computer lain.

Kekurangan IP Statis : Dalam satu jaringan harus memerlukan lebih dari satu router, karena jika tidak akan mempersulit menentukan koneksi.

IP Dinamis
IP dinamis ini didapatkan dari router menggunakan DHCP server, logikanya adalah : ip statis digunakan sebagai in internet dan ip dinamis digunakan sebagai out internet atau menyebarkan internet melalui ip dinamis, ip dinamis adalah ip yang dipinjamkan kepada komputer agar konek dengan internet.
Ip dinamis ini mempunyai batasan waktu dan batasan ip address. Jadi, di router itu mempunyai DHCP server yang mnyewakan ip address kepada client yang ingin terhubung dengan internet dan waktu sewanya pun sudah ditentukan oleh pihak admin yang mengelola jaringan.
IP address yang disewakan mempunyai batasan yang sudah ditentukan oleh DHCP server, contoh ip yang disewakan adalah 192.168.1.21 sampai 192.168.1.30, berarti client yang bisa konek hanya 10 client. Jadi yang dimaksud ip dinamis itu 192.168.1.21-192.168.1.30. Jika masa peminjaman0 ip 192.168.1.21 sudah berakhir, maka client akan meminta ip baru seperti 192.168.1.22 dan kalau ip address tersebut telah terpakai semua, maka client tersebut tidak akan mendapat ip baru dan tidak konek internet.

Kelebihan IP Dinamis : Lebih cepat data transfernya, dan Lebih pasti dalam pembagian traffic.

Kekurangan IP Dinamis : Sering terjadi IP konflik (kesamaan), dan Harus mensetting IP Address satu per satu.

C. KESIMPULAN
IP statis merupakan alamat IP yang diberikan oleh administrator dan bersifat tetap kecuali diubah kembali oleh admin.IP Dinamis merupakan IP address yang diberikan secara otomatis oleh DHCP(Dynamic host configuration protocol) server.

D. REFERENSI DAN DAFTAR PUSTAKA

Sekian materi ini saya tuliskan, apa bila ada kata” yang kurang benar/ berlebihan, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.

WASSALAMU’ALAIKUM WR. WB

0 komentar:

Posting Komentar